Pengertian UPS dan Cara kerja



   Image result for UPS KOMPUTER

Definisi UPS

UPS (Uninterruptible Power Supply) merupakan piranti yang dapat memberikan arus listrik pada saat dari dinding (jala-jala PLN) melindungi komputerdari masalah daya listrik seperti:
  • Kejutan tegangan atau disebut juga voltage surges dan spikes. Ini terjadi bila tiba tiba tegangan listrik naik dari pada yang seharusnya.
  • Penurunan tegangan yaitu tegangan turun dari seharusnya yang  diperlukan.
  • Listrik putus.
  • Perubahan frekuens. ini terjadi bila osilasi tidak pada 60Hz.
Bila masalah tersebut diatas tidak muncul, UPS akan mengambil alih untuk memberikan daya listrik kepada komputer. Waktu yang dibutuhkan untuk pergantian dari sumber daya listrik di dinding ke UPS sekitar 5 milidetik. Sedangkan lama UPS dapat menghidupkan komputer tergantung dari kapasitas baterai yang dipakai oleh UPS. UPS yang bekerja seperti ini dikategorikan dengan UPS standby.
Jenis UPS lainnya adalah continuous. UPS ini terus menerus memberikan daya kepada komputer dan sementara listrik dari jala jala PLN juga terus mengisi (charge) baterai UPS. Bila suplai listrik dari jala jala listrik PLN mati, UPS tetap bekerja menghidupkan komputer. Sehingga tidak ada proses peralihan pada saat ada masalah dengan sumber listrik utama.
UPS standby biasanya digunakan pada PC rumah atau kantor kecil. sedangakan UPS continuous digunakan pada kantor dana perusahaan besar, biasanya untuk server menjalankan aplikasi kritis (Critical application)
Cara Kerja UPS


Komponen utama UPS adalah baterai, inverter, dan charger (pengisi) baterai. Ketika terjadi masalah dengan sumber daya listrik dari dinding, baterai memberikan suplai listrik kepada inverter. Inverter mengubah arus DC dari baterai UPS menjadi arus AC 110/120 volt 60 Hz. Arus AC ini menghidupkan listrik untuk PC. Pada saat listrik kembali tersedia, baterai UPS diisi, sementara itu sumber listrik juga memberikan daya ke PC. Cara kerja ini adalah pada UPS standby. Sedangkan pada UPS continuous, ketikalistrik masih ada, baterai UPS terus diisi, dan inverterterus mengubah listrik DC baterai kembali menjadi arus AC 110/120 volt 60 Hz untuk menghidupkan komputer. ketika listrik PLN mati, baterai terus memberikan arus listrik ke inverter, dan listrik dari inverter terus menghidupkan komputer. Disini tidak ada proses peralihan seperti pada UPS standby.
Baterai UPS biasanya dapat memberi daya selama 30  menit, tergantung pada kapasitas baterai yang digunakan. 

Comments

Post a Comment